Menjamurnya warung kios SPBU Pom Bensin di pelosok kecamatan dan desa
dengan beragam model dari yang manual hingga digital merupakan fakta
yang tidak terbantahkan. Usaha Pom Bensin Mini tersebut sangat membantu
pihak Pertamina dalam proses distribusi Bahan Bakar Minyak hingga ke
pengguna tanpa harus antri panjang di Pom Bensin. Selain itu pula dengan
adanya warung Pertamini tersebut meningkatkan ekonomi kios kecil yang
berlokasi di tempat yang strategis.
Proses perkembangan
produksi pom mini saat ini terus mengalami inovasi dari yang sederhana
hingga teknologi mutakhir. Pada awalnya alat bantu usaha berjualan
bensin eceran ini menggunakan model Pertamini Tabung Manual dengan gelas
ukur yang transparan. Hingga trend di pasaran para pemilik kios bensin
eceran sekarang lebih memilih type pom mini digital yang praktis dengan
fitur-fitur program lebih lengkap.
Berjualan bensin
dengan mesin pom mini memang sangat prospektif. Keuntungan yang dapat
diraih dengan usaha tersebut memang sangat menggiurkan, karena barang
yang dijual merupakan BBM yang sangat diperlukan setiap hari. Dengan
mengambil margin keuntungan 1/10 saja dari satu liter maka secara mudah
dapat menghitung laba untung dari usaha tersebut.
Perangkat
mesin pom mini saat ini terus mengalami perkembangan hingga benar-benar
Pertamini mirip dengan mesin di SPBU Pom Bensin Pertamina. Peralatan
pada mesin seperti Nozzle, Selang, Display, Casing, CPU Program dan
fitur lain juga peralatan penunjang dirancang khusus sama dengan SPBU.
Daya tarik dari tampilan muka mesin pompa bensin mini ini menarik minat
penjualan bensin.
Eksistensi mesin pompa bensin mini di
masyarakat sedikitnya membantu Pertamina dalam hal penyaluran Bensin.
Namun memang itu bukanlah buatan Pertamina, tetapi hanya merupakan
inisiatif kreatif para pebisnis kecil untuk membantu dalam hal membuka
warung kios bensin SPBU Mini dengan mesin yang cara kerjanya seperti di
SPBU merk Gilbarco, Tatsuno, atau Tokheim.
Kebutuhan Masyarakat Akan BBM Semakin Meningkat
Inilah
sebab utama mengapa prospek buka kios warung bensin ini ternyata
menguntungkan. Semakin tingginya volume kendaraan maka secara otomatis
kebutuhan akan bahan bakarnya pun meningkat. Pemilik kios bensin eceran
dengan mesin pom mini membeli bensin dari SPBU dengan menggunakan
jerigen dengan harga per liter seperti biasanya. Lalu kemudian setelah
dimasukkan ke tangki drum pom mini distel harga jual dengan mengambil
untung rata-rata per liter Rp.1000 rupiah saja.
Langkah memulai buka warung bensin eceran
Agar
usaha ini sesuai dengan perkiraan dan juga perencanaan maka diperlukan
persiapan khusus yang perlu dipertimbangkan. Langkah ini untuk
menghindari penyesalan dalam hal bisnis. Apa yang perlu dipertimbangkan
dalam memulai usaha buka kios Pertamini? Inilah dia?
1. Apakah tempat anda itu strategis untuk berjualan bensin?
2. Fasilitas kenyamanan parkir kendaraan.
3. Tampilan luar tempat yang menarik dapat terlihat dari kejauhan
4. Kualitas mesin dan fitur pendukung
5. Keramahan operator mesin pom mini dan pelayanan
6. Kelengkapan Izin Usaha Berjualan Bensin Eceran dari wilayah setempat
Persiapan
matang dalam membuka usaha warung bensin eceran tidak akan mengalami
kerugian. Bila saja pembelian mesin pom mini 1 nozzle dengan 1 produk
itu 8 juta dan penjualan sampai 200 liter per hari maka kalkulasi untuk
satu hari bisa mencapai Rp.200.000,-. Dalam sebulan bisa mencapai Rp.6
juta. Maka kembali modal dari pembelian mesin bisa kurang dari 2 bulan
saja.
Kerjasama Pertamina dengan Bumdes
Program
pemerintah melalui lembaga Pertamina bekerjasama dengan BUMDES di
seluruh Indonesia dalam hal distribusi Bensin Pertamax akan segera
diluncurkan di 77 ribu SPBU Mini di seluruh Indonesia. Badan Usama Milik
Desa punya peranan dalam hal ini terutama di daerah pelosok yang susah
terjangkau oleh SPBU Pertamina.
Mesin Pertashop Pom
Mini Bumdes yang saat ini sedang digarap pemerintah pusat dan akan terus
dikembangkan mudah-mudahan dapat membantu perekonomian masyarakat
tertinggal. Melalui usaha berjualan bensin eceran setidaknya membuat
standar satu harga bensin di Indonesia.